Kenali Gejala dan Tips Pencegahan Hipoglikemia Saat Berpuasa

Apa itu Hipoglikemia? Bagi Anda yang awam dengan dunia medis atau tak bekerja di bidang tersebut mungkin akan jarang mendengar kata tersebut diucapkan. Hipoglikemia adalah sebuah gejala gangguan kesehatan yang terjadi akibat menurunnya kadar gula darah secara drastis sehingga menyebabkan penderita mengalami beberapa gangguan kesehatan.

Hipoglikemia bisa menyebabkan kematian terutama jika tak segera ditangani dengan baik. Oleh karena itulah dalam artikel ini kami akan membahas tentang beberapa gejala yang ditampilkan dari penyakit Hipoglikemia hingga bagaimana cara melakukan pencegahan dengan baik dan benar.  Biasanya hipoglikemia menyerang penderita diabetes melitus tipe 2. Namun untuk Anda yang tak menderita penyakit tersebut pun harus waspada karena mungkin saja penyakit ini menyerang tubuh Anda.

Beberapa Gejala Dan Tips Pencegahan Hipoglikemia Khususnya Saat Sedang Berpuasa

Menurut sebuah penelitian, hipoglikemia akan naik peluangnya untuk menyerang tubuh terutama saat sedang berpuasa. Karena saat berpuasa otomatis selama seharian tubuh Kita tak akan kemasukan makanan dan cairan yang akan memenuhi kebutuhan tubuh Kita.

Untuk itulah diperlukan pengetahuan umum tentang gejala hipoglikemia dan bagaimana cara mengatasinya dengan benar terutama saat Kita sedang berpuasa. Berikut Kami akan mengulasnya secara tuntas agar supaya bisa bermanfaat untuk Anda maupun orang lain yang membutuhkannya.

  • Berkeringat dingin

Gejala yang pertama akan datang saat hipoglikemia menyerang adalah ketika tiba-tiba tubuh Anda mengeluarkan keringat dingin. Jika hal itu terjadi saat Anda belum makan apa pun, cobalah untuk makan sesuatu yang manis seperti roti coklat, permen atau minuman jus buah. Jika keringat dingin masih terjadi meski Anda sudah makan dan minum yang manis segera hubungi pihak medis terdekat.

  • Lemah, lesu dan tak bertenaga

Hipoglikemia juga akan menyebabkan tubuh Anda terasa lemah, lesu dan tak memiliki tenaga untuk melakukan aktivitas apa pun. Bahkan pada sebuah kasus bisa terjadi hal seperti terjatuh, hilang kesadaran, cidera hingga kecelakaan berkendara karena hipoglikemia memang terjadi secara tiba-tiba.

  • Mudah marah

Dan gejala hipoglikemia yang ketiga adalah gejala yang ditunjukkan khususnya ketika hipoglikemia menjadi lebih parah kondisinya. Penderita akan mengalami hal seperti orang mabuk, kebingungan, mudah marah hingga sulit untuk berkonsultasi dengan orang lain. Jika hal ini terjadi umumnya akan diakhiri dengan hilangnya kesadaran yang harus ditangani dengan segera.

Bagaimana Cara Melakukan Pencegahan Hipoglikemia Selama Berpuasa?

Jika Anda termasuk salah satu orang yang berpeluang memiliki riwayat hipoglikemia maka sebaiknya lakukan upaya pencegahan dengan baik. Yaitu dimulai pada saat sahur, sahur adalah waktu dimana Anda bisa memasukkan energi yang diperlukan oleh tubuh untuk persiapan puasa seharian. Konsumsi makanan yang melepaskan energi dengan lambat seperti roti gandum atau  roti coklat kacang  dan perbanyak minum air putih serta minuman bergula.

Hal yang kedua adalah lakukan tes kadar gula dalam darah secara rutin. Karena hipoglikemia bisa menyerang Anda kapan saja dan dimana saja maka Anda harus waspada terhadap segala kemungkinan. Anda bisa membeli alat tes kadar gula darah jika memang Anda perlu lebih sering untuk mengecek kadar gula dalam darah Anda.

Cara yang terakhir adalah dengan selalu memaksimalkan aktivitas fisik dalam keseharian Anda. Hindari untuk melalui hari tanpa sedikit pun melakukan aktivitas karena ternyata hal itu bisa menyebabkan serangan penyakit hipoglikemia secara mendadak. Jika Anda merasakan gejala hipoglikemia saat sedang berkendara maka usahakan untuk segera menepikan kendaraan Anda kemudian langsung konsumsi makanan dan minuman manis. Tunggu hingga kurang lebih 15 menit barulah Anda bisa melanjutkan perjalanan Anda. Dengan begitu maka Anda bisa terhindar dari terjadinya kecelakaan karena serangan hipoglikemia saat berkendara. Sekian informasi singkat tentang gejala dan cara pencegahan hipoglikemia dengan baik dan benar. Semoga bermanfaat.